Open Trip Sunrise di Rancaupas Ciwedey

Liburan mendadak karena gagal jalan-jalan keluar negeri, bikin gue nggak habis akal. Tanpa babibu gue langsung ajak teman yang paling mureee dan cari paket open trip yang cocok. Sudah sejak lama memang gue pengen banget sunrise-an di Rancaupas dan mengunjungi penangkaran rusanya. Untungnya ada provider open trip yang menyediakan trip ini.

 

pengalaman ikut open trip sunrise rancaupas

Sehari sebelum keberangkatan gue booking trip untuk dua orang di Explorer.id. Ada banyak paket open trip yang mereka sediakan dan dijamin berangkat meskipun hanya satu orang yang join. Reviewnya juga sudah banyak. Gue tahu juga dari salah satu teman gue. By the way tulisan ini nggak disponsori sama sekali, ya. Cuma mau sharing aja dan semua menggunakan biaya pribadi.

 

Keberangkatan di hari Jumat dan semua peserta berkumpul di meeting point yaitu di depan Indomaret Central Park. Pukul 8 gue dan Silmi tiba di sana, sudah ada bus White Horse yang menunggu. Terlihat juga sudah ada beberapa peserta yang duduk di dalam bus. Kami langsung memasukkan tas dan koper ke dalam bagasi. Oh iya, gue sengaja bawa koper karena mau extend ke Bandung.

 

Kalau sesuai itinerary, trip ini berangkat pukul 9 malam dan akan kembali lagi ke Jakarta pukul 2 siang keesokan harinya. Nah rencananya sih, gue bakal minta diturunkan di Soreang untuk lanjut ke Bandung (Antapani).

 

Sebelum berangkat, kami juga sempat belanja dulu di Indomaret. Maklum belum makan malam. Takut kelaparan di perjalanan. Pukul 9 lewat sedikit, bus sudah melaju menuju meeting point kedua, yaitu di daerah Jatiwaringin. Setelah itu tertidur dan terbangun begitu sudah tiba di parkiran Rancaupas sekitar pukul 2 pagi dini hari.

 

Sunrise di Rancaupas

Berhubung sunrise baru ada setelah pukul 5, gue dan Silmi bingung mau menunggu di mana. Di dalam bus kedinginan, mau tiduran di mushola juga belum nyala lampunya. Alhasil makan mie instan di warung. Harganya sekitar 20k IDR per porsi, sudah termasuk the manis hangat.

open trip sunrise rancaupas murah


Begitu pukul 4:30, kami beranjak ke mushola untuk shalat subuh dan setelah itu berkumpul di dekat bus. Peserta yang ikut kurang lebih ada 20 orang lebih. Jumlah peserta open trip sebanyak ini menurut gue sih sedang ya. Kalau terlalu banyak malah jadi kayak study tour.

 

pengalaman sunrise open trip rancaupas


Sebelum memulai tur pagi itu, guide kami menawarkan untuk penyewaan sepatu boots seharga Rp. 25,000/pasang. Gue dan Silmi sepakat nggak mau sewa karena sayang duit aja. Ternyata kodisi tanah berlumpur dan kami pun sedikit menyesal karena selama foto-foto di area hunting sunrise, sepatu kami jadi korban. Tapi masih bisa ditolerir sih asal hati-hati pilih pijakan kaki.

 

open trip sunrise rancaupas ciwedey
sunrise di rancaupas bandung

Sunrisenya cantik dan cerah tanpa awan dan kabut, tapi menurut gue nggak se-spektakuler itu. Lumayan lah sudah lama nggak lihat matahari pagi di area sejuk seperti ini. Bikin badan yang tadinya kedinginan jadi hangat.

 

pengalaman ikut open trip rancaupas sunrise

biaya camping di rancaupas ciwedey
hunting sunrise di rancaupas ciwedey bandung
pengalaman berburu sunrise di rancaupas

Kami diberikan waktu hingga pukul 7 di area sunrise itu. Oh iya, di area ini sebenarnya merupakan camping ground di Rancaupas. Menurut gue buat kemping seru juga. Sudah ada kamar mandi yang layak pakai dengan tambahan biaya. Ada area tanah yang sudah dicor semen juga jadi untuk bangun tenda sebenarnya aman jika tiba-tiba hujan, nggak terasa sedang tidur di atas lumpur gitu.

 

Penangkaran Rusa Rancaupas

Setelah pukul 7, kami beranjak ke spot selanjutnya yaitu penangkaran rusa. Jaraknya dekat banget dari camping ground. Tinggal jalan kaki aja beberapa menit. Untuk masuk ke area penangkaran ini, seingat gue sih nggak dimintai uang lagi hanya saja di pintu masuknya kita bisa beli sayur kangkung dan wortel untuk member makan rusa.

lokasi penangkaran rusa di bandung
lokasi sunrise spot ke penangkaran rusa ciwedey

biaya masuk penangkaran rusa rancaupas bandung

Ada penyewaan sepatu boots juga seharga Rp. 20,000. Hm, lebih murah sewa langsung di sini ya ternyata. Silmi kekeuh nggak mau pakai boots karena kalau dilihat dari kejauhan area penangkaran ini tanahnya cukup kering. Toh, tanggung juga sepatu kami sudah terlanjur kotor banget. Sekalian gitu deh.

 

tiket masuk penangkaran rusa rancaupas 2020

tiket masuk penangkaran rusa rancaupas
biaya ikut open trip rancaupas dari jakarta
penangkaran rusa di rancaupas ciwedey bandung

Baru mau turun dari dek pintu masuk, kami langsung disambut dua ekor rusa yang sudah mengerti kalau kami bawa makanan. Rusanya manis banget, jinak juga sama pengunjung. Palingan hanya ada satu sampai dua rusa yang terlihat sedang berusaha nyeruduk itupun karena tanduknya sedang gatal. Kata ranger atau pawing rusa yang di sana, rusa-rusa jantan akan berusaha mematahkan tanduk mereka dalam jangka waktu tertentu. Nantinya tanduk-tanduk mereka akan tumbuh kembali. Biasanya caranya dengan menghantamkan tanduk mereka ke pohon.

 

Informasi ini belum gue konfirmasi benar atau nggak. Tapi kalaupun memang benar, gue cukup amazed dengan fakta ini. Gue pikir selama ini justru rusa-rusa ini sangat melindungi tanduknya dan nggak pernah membiarkan tanduknya patah karena bagian dari system pertahanan mereka.

cara foto bareng rusa
pemotretan di rancaupas bandung
pengalaman ke penangkaran rusa rancaupas

Berhubung kasih makan di gardu terlihat kurang seru, gue dan Silmi berniat jalan ke tengah-tengah penangkaran. Ternyata nggak semudah yang kami kira. Tanah berlumpur membuat pijakan makin licin. Belum lagi tangan silmi yang menggenggam wortel semakin menarik perhatian rusa-rusa menghampiri kami.

 

Dikira bakal lancar saja, malah akhirnya berujung jatuh ke lumpur donk si Silmi. Sepatunya masuk semua ke kubangan lumpur. Alih-alih melanjutkan langkah ke tengah area penangkaran, kami balik ke tempat penyewaan boots dulu.

 

Makanya gue sarankan ke kalian, kalau berniat ke tengah area penangkaran, jangan ragu untuk sewa boots, ya. Untungnya si Bapak yang menyewakan boots baik hati, mau memberi diskon pada kami yang nasibnya terlanjur naas pagi itu.


biaya sewa sepatu boots di rancaupas bandung

Kaki dan sepatu Silmi dicuci di aliran sungai yang ada di depan pintu masuk penangkaran. Air bening dan dingin banget! Sementara gue cuma ketawa ngakak lihat Silmi pagi-pagi sudah nyuci di sungai.

 

Setelah sepatu lumayan bersih, kami mengenakan sepatu boots. Sementara sepatu kami dititipkan di kios. Kami menghabiskan waktu kurang lebih sejam di tempat penangkaran rusa Rancaupas.

tips foto dengan rusa di rancaupas bandung

jam terbaik mengunjungi penangkaran rusa rancaupas
raisa pemotretan di rancaupas bandung
harga tiket masuk penangkaran rusa rancaupas bandung
harga sewa sepatu boots di rancaupas

Sembil menunggu jadwal tur selanjutnya, kami memutuskan untuk ngecas gawai di warung kopi yang ada di parkiran. Ngobrol sama yang punya warung, ternyata beliau asli Jakarta. Silmi langsung julid begitu bapaknya masuk ke dalam membuatkan teh untuk kami, “Kak, kita ke sini buat wisata, dia malah beranak pinak di sini, betah.”

 

Makan Siang di Phinisi Restaurant Rancabali

Sekitar pukul 9, kami melanjutkan perjalanan ke spot selanjutnya, yaitu Rancabali. Di sini ada Phinisi Restaurant dan penginapan glamping yang hits itu. Beberapa peserta open trip memilih untuk naik perahu di Danau Situ Patenggang. Sementara gue dan Silmi lebih memilih makan di Phinisi Restaurant.

 

glamping lakeside rancabali ciwedey

Restaurant yang berbentuk kapal phinisi ini cukup menyita perhatian begitu kami tiba di sana. Untuk masuk ke sini, harus melewati jembatan dan dipungut biaya sebesar Rp. 10,000/orang. Cukup mahal sih menurut gue.

 

phinisi resto rancabali ciwedey
harga tiket masuk phinisi resto rancabali ciwedey

Begitu sampai di dalam bangunan kapal, langsung disambut oleh galeri lukisan, yang tentunya karyanya dijual. Namun berhubung kami nggak mau repot bawa-bawa lukisan dan memang nggak punya duit aja, kami langsung menuju ke lantai paling atas.

 

Di lantai paling atas ada buffet makanan yang system pembayarannya tetap dihitung ala carte. Ada juga booth makanan ringan seperti pempek, bakso, somay, dan batagor.

 

harga makanan di phinisi resto rancabali bandung
harga makanan di phinisi resto ciwedey

Kami memilih makanan berat dan satu porsi batagor. Untuk harga, sudah pasti mahal. Sepiring nasi dengan satu lauk ayam dan sayur dibanderol Rp. 60,000. Rasanya? Masih lebih enak warteg dekat kosan gue dulu.

 

Tapi ya apa boleh buat, kami ke sana memang untuk menikmati pemandangan juga. Pemandangannya bagus banget sih dari resto ini. Saran gue, kalau sekadar ngeteh atau ngopi di sini oke lah.

 

rekomendasi tempat kuliner di ciwedey
restaurant dengan view cantik di bandung
harga glamping lakeside ciwedey

Begitu batas waktu yang diberikan habis, semua peserta open trip kembali ke bus. Spot selanjutnya hanya tempat oleh-oleh. Gue dan Silmi nggak tertarik untuk turun, apalagi beli oleh-oleh. Maklum mau ngirit, karena setelah open trip ini berakhir, kami request untuk diturunkan di Soreang. Nggak ikut sampai ke Jakarta lagi, karena mau melanjutkan perjalanan ke Bandung.

 

Tips Berkunjung ke Rancaupas

  • Untuk dapat sunrise, sebaiknya tiba di lokasi sebelum pukul 5:30
  • Pakai sandal jepit atau bia sewa boots di sana
  • Bawa botol air minum sendiri
  • Toilet gratis ada di mushola dekat parkiran
  • Kalau ingin memberi makan rusa di tengah area penangkaran, usahakan jalan cepat menuju gardu agar makanan yang dibawa nggak keburu habis diserbu rusa

spot foto romantis di ciwedey bandung
tips ikut open trip sunrise rancaupas

Overall, setelah sekian lama gue nggak ikut open trip, akhirnya bisa ikutan open trip juga. Gue nggak disponsori sama sekali dengan operator open trip ini dan semua biaya yang gue keluarkan juga pakai uang pribadi, tapi gue bisa merekomendasikan @explorer.idn ini ke kalian. Armada yang dipakai bus White Horse yang sudah pasti bersih dan bagus. Pemandunya juga friendly banget. Harganya juga relatif terjangkau dan destinasinya banyak.

 

Semoga tulisan kali ini bisa jadi inspirasi liburan kalian selanjutny, ya. Jangan lupa untuk selalu patuhi protokol kesehatan jika berpergian keluar rumah. Stay safe!

 

indonesia travel blog

1 Comments

  1. Liat suasana adem dan hawanya menyenangkan untuk tiudr pagi *eh ahahhahaha.
    Tep asyik sih beraktivitas bersama orang banyak di tempat seperti ini,

    ReplyDelete

Please notice: Subscribe to my blog before you leave a comment. Any active link on comment will be automatically deleted. Thank you for reading!