JA Connexion: Pilihan Transportasi Baru dan Murah ke Bandara Soekarno-Hatta

JA Connexion pilihan transportasi baru dan murah ke bandara Soekarno-Hatta

Informasi apa sih yang biasanya kalian cari sesaat setelah mendarat di bandara? Kalau gue, pasti langsung cari tahu mengenai transportasi dari airport menuju hotel yang paling affordable. Pada umumnya lokasi airport terletak cukup jauh dari pusat kota. Ya kalau lokasinya ada di tengah-tengah kota, mungkin takut banyak layangan kusut yang nyangkut ke badan pesawat. T.T
 
Biasanya, kalau ada jadwal penerbangan setelah office hours, gue selalu berangkat dari kantor menuju Gambir untuk mengejar bus Damri yang tujuannya ke bandara. Dari kantor gue yang terletak di dekat Bundaran HI ke Gambir saja sudah cukup memakan waktu akibat kena macet, belum lagi harus menunggu kursi penumpang yang terisi penuh. Bisa gemeteran baca doa supaya gak ketinggalan pesawat selama perjalanan ke bandara.

Kalau sudah begitu mentok-mentok naik taksi. FYI, lokasi bandara SoeTa itu kan sudah masuk wilayah Provinsi Banten. Jaraknya kurang lebih 32 km dari kantor gue. Setidaknya, bisa habis 100k IDR untuk ongkos taksi, belum lagi biaya tol. Duh, sayang banget gak sih kalau harus naik taksi? Pernah gak deg-degan naik taksi saat macet? Pasti sedikit-sedikit nengok ke depan, pura-pura lihat jalan. Padahal ketar-ketir ngintip monitor argo, takut kemahalan.  T.T


bus ke bandara Soeta

Pun sebaliknya jika gue baru mendarat di bandara hendak pulang ke rumah. Menunggu transportasi umum yang jurusannya sesuai dengan arah rumah bisa menguras emosi. Bus Damri yang jurusannya searah dengan rumah gue bisa jadi langka kalau sedang terjebak macet di jalanan ibukota. Gue juga pernah loh hampir dua jam menunggu dapat taksi yang kosong di bandara.
 
Tanpa disadari pilihan transportasi dari Jakarta menuju Bandara Soekarno-Hatta masih sedikit banget. Sejauh ini memang baru bus Damri dan taksi saja yang bisa mengangkut penumpang dari dan ke bandara. Padahal Bandara International Soekarno-Hatta itu tempat yang gak pernah sepi loh.

JA Connexion pilihan transportasi baru dan murah ke bandara Soekarno-Hatta
Sesi ngobrol santai & tanya jawab sebelum mencoba armada Blue Bird JA Connexion

Nah, kabar baiknya, sekarang BPTJ (Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek) mencoba memberikan pilihan yang lebih luas kepada masyarakat dalam bertransportasi umum, khususnya untuk transportasi menuju dan dari bandara. Menurut data ACI tahun 2016, Bandara Soekarno-Hatta termasuk salah satu bandara tersibuk di dunia, dan menempati urutan ke-18. Jumlah lalu lintas penumpang lebih dari 50.000.000 per tahun, tapi baru sekitar 15% yang mampu dilayani oleh transportasi resmi bandara. Hal ini didukung pula dengan data terakhir arus mudik dan arus balik 2017. Gak hanya mudik saja, banyak masyarakat yang memanfaatkan momen libur panjang tersebut untuk berlibur ke luar negeri, dan pastinya naik pesawat, kan?

Menyadari hal tersebut, BPTJ membuat gebrakan baru melalui Jakarta Airport Connexion (JA Connexion), dengan target konsumen yaitu pebisnis dan traveler dari daerah maupun luar negeri yang bertandang ke Jakarta. JA Connexion diharap dapat membantu mobilitas penumpang dari transportasi udara ke transportasi darat.

Blue Bird Jakarta Airport Connexion alternatif bus ke bandara Soekarno-Hatta

Minggu lalu, gue diberi kesempatan untuk mencoba Blue Bird Airport Connexion dengan armada bus Big Bird ke bandara dan sebaliknya. Big Bird yang dinaungi oleh Blue Bird Group, merupakan salah satu operator bus JA Connexion yang melayani rute dari beberapa hotel ternama dan mall di Jakarta. Selain Big Bird, masih ada operator lain juga. Namun setiap operator bus JA Connexion, memiliki rute-rute masing-masing dan gak sama satu sama lainnya.


rute dan jadwal keberangkatan bus Blue Bird JA Aconnexion ke bandara SOETA

Jadwal keberangkatan bus Blue Bird JA Connexion dari bandara mulai pukul 8 a.m. sampai pukul 12 a.m. dengan selang satu jam. Sementara untuk keberangkatan dari hotel ke Bandara Soekarno-Hatta mulai pukul 6 a.m. hingga pukul 7 p.m. Rute-rute yang dilayani oleh Blue Bird Airport Connexion, sebagai berikut:

Rute 1: Bandara Soekarno-Hatta (T1/T2/T3) -> Hotel Alila/Luminor -> Hotel Redtop -> Hotel Borobudur
Rute 2:  Bandara Soekarno-Hatta (T1/T2/T3)  -> Hotel Grand Mercure -> Hotel Sari Pan Pacific -> Hotel Aryaduta
Rute 3: Bandara Soekarno-Hatta (T1/T2/T3) -> Hotel Milenium -> Hotel Ibis Thamrin -> Hotel Grand Cemara
Rute 4: Bandara Soekarno-Hatta (T1/T2/T3) -> Hotel Grand Sahid -> Mall Grand Indonesia -> Hotel Ascott


Blue bird JA Connexion

Loket pembelian tiket bus Blue Bird JA Connexion untuk sementara ini masih gabung dengan loket penjualan tiket bus Damri. Kalau lagi di bandara terus lihat mas-mas atau mbak-mbak pakai baju biru sambil membawa papan seperti foto di atas, kalian bisa tanya langsung mengenai pembelian tiket Blue Bird JA Connexion. Tarif Blue Bird JA Connexion sebesar 50k IDR selama masa promo, harga normalnya 75k IDR. Worth it lah untuk sekelas pelayanan Blue Bird yang sudah terkenal excellent.


taris bus JA Connexion ke bandara
Loket penjualan tiket bus Blue Bird JA Connexion di Terminal 3 Bandara Soeta

Sistem pelayanan yang ditawarkan oleh Blue Bird bersifat door-to-door, artinya bus Big Bird JA Connexion ini akan melayani penumpang dari (door) lobby hotel menuju ke (door) airport. Jadi gak perlu repot-repot deh ke terminal bus dulu. Tinggal datangi lokasi-lokasi yang sudah gue sebutkan di atas, yang sekiranya paling dekat dengan lokasi kalian. Makanya kalau kalian ada rencana ke Jakarta, jangan lupa cek dulu. Siapa tahu kalian menginap di salah satu hotel yang termasuk ke dalam rute JA Connexion. Lumayan kan langsung tiba di lobby hotel.

bus ke bandara Soekarno-Hatta dari Mall Grand Indonesia
bus from soekarno-hatta airport to central jakarta

Gue naik bus Big Bird JA Connexion dari Mall Grand Indonesia. Kapasitas busnya ada 23 seats. Ruang bagasi cukup banyak, ada di dalam bus, dan juga terdapat di ruang khusus bagasi di bagian bawah bus. LCD TV juga tersedia di dalam bus. Sepanjang perjalanan ke bandara, gue sempat nonton film 'Journey to Mysterious Island', meskipun gak selesai karena keburu tiba di bandara.

Sepertinya Blue Bird cukup mengerti dengan kebutuhan kaum milenials masa kini, sehingga gak lupa untuk memberikan fasilitas jaringan WiFi dan colokan USB untuk charger handphone. Daripada bete macet-macetan, mending browsing internet, ya kan? :p

bus ke bandara Soekarno-Hatta dari Jakarta Pusat
Bluebird JA Connexion

Rencananya Blue Bird akan menambahkan rute baru agar bisa menjangkau konsumen lebih luas lagi. Gak hanya di kawasan Jakarta saja, tapi juga akan merambah daerah-daerah lain. Namun untuk sementara akan berfokus terlebih dahulu di kawasan Jabodetabek. Buat yang tinggal di daerah lain, jangan sedih, pasti dapat giliran juga nanti. :D


bus option from soekarno-hatta airport to jakarta

Menurut gue dengan keberadaan Blue Bird JA Connexion yang dihadirkan oleh BPTJ menjadi salah satu solusi baik bagi para pengguna transportasi umum. Di negara tetangga, alternatif bus ke bandara seperti ini memang sudah ada sejak lama. Bagaimana pun juga, bandara itu gerbang internasional para tamu internasional. Kita harus memberikan kesan baik dan kemudahan supaya mereka gak kapok untuk datang hanya karena kesulitan untuk berpindah lokasi dari bandara ke hotel maupun sebaliknya.

Harapan gue, semoga penambahan rute dan armada bus ke bandara Soeta bisa segera terlaksana. Supaya pengguna transportasi udara bisa lebih nyaman dan dimudahkan akses menuju bandara dengan pilihan transportasi darat yang beragam. Gak hanya di Jabotabek saja, tapi juga di daerah-daerah lain seperti Surabaya, Yogyakarta, Makassar, dan kota-kota besar lainnya. Biar gak ada deh tuh adegan Cinta lari-lari di bandara gara-gara kelamaan galau mau naik apa ke bandara. Ciao Bella!





FOLLOW ME HERE
  TWITTER || INSTAGRAM || GOOGLE
email: miss_nidy@yahoo.com

10 Comments

  1. Lumayan jg nih kalo buat wisatawan jg yah, bisa langsung ke hotel.. Semogaaa nanti ada dari Depok.. haha.. Tfs kak, aku baru tau soal JA Connexion Ini.. :)

    ReplyDelete
  2. Worth it banget. Kadang kalau naik Taxi suka Mahal. Angkutan online ga boleh. Nail Damri suka ketinggalan. Kalau Ada ini minimal Ada tambahan pilihan kan

    ReplyDelete
    Replies
    1. Semakin banyak pilihan, semakin banyak peluang buat jalan santai ke bandara. :))

      Delete
  3. TOP banget deh terobosannya, pertama saya menjejakkan kaki ke Indonesia setelah traveling ke negara tetangga, rasanya mau nangis lihat perbedaan pelayanan transportasi yang kayak bumi dan langit.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Banget... Alhamdulillah sekarang urusan transportasi Jabodetabek sudah ada BPTJ yang mengurus, jadi bisa makin fokus membenahi masalah transportasi.

      Delete
  4. Kalo dari dan ke St Senen naik/turun di hotel mane miss enaknya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hotel Borobudur yang paling dekat. Bisa naik ojek dari Stasiun Senen ke Hotel Borobudur.

      Delete
  5. Turunnya bisa di tempat lain gak sih? Apa harus di tempat-tempat tersebut? :-D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau turun kayaknya masih bisa, selama gak ngeribetin kang supir :D

      Delete

Please notice: Subscribe to my blog before you leave a comment. Any active link on comment will be automatically deleted. Thank you for reading!