[Review] Dream Belle Lembang

Dream Belle - salah satu penginapan yang lagi-lagi gue temukan di airbnb. Kalau lagi niat mencari penginapan yang aesthetic, airbnb sudah jadi langganan deh. Akhirnya menemukan penginapan ini. Sebenarnya Dream Belle lebih dikenal sebagai wedding venue, tapi ada penginapannya juga.

Salah satu alasan gue tertarik untuk menginap di sini tentu saja pemandangannya. Apalagi lokasinya yang berada di Lembang, pasti udaranya pun lebih segar. Di saat pandemi kayak gini, kayaknya ini faktor penting juga sih. Sudah jarang jalan-jalan, sekalinya keluar, ya pilih yang berkualitas lah ya.

[Baca juga: Itinerary & Budget Trip ke Bandung]

 

Kamar Tipe Kabin & Fasilitas

Di Dream Belle ada beberapa kamar yang bisa dipilih. Ada kamar ala-ala instagramable gitu dan ada dua kamar tipe kabin. Gue dan Ulfa sepakat memilih yang tipe kabin, karena kamar tipe kabin ini punya pemandangan langsung ke lembah yang cantik.

 

Isi kamarnya basic banget, sih. Tapi memang gue nggak demand fasilitas macam-macam kali ini, yang penting bersih, ada air panas, kasurnya empuk, dan ada water kettle. Keempat criteria ini sudah ada di dalam kamar tipe kabin.

 

Kamarnya boleh dibilang nggak luas. Hanya muat kasur ukuran king tanpa headboard, lemari pendek bisa untuk tempat peyimpanan tas, jemuran kecil, dan water kettle. Sebenarnya untuk ukuran luas ini nggak masalah banget, sih. Paling bingung aja pas mau shalat. :D

 

Kamar mandinya juga ada di dalam, ada shower air panas, dan toilet duduk. Toiletries-nya hanya disediakan sabun cair saja. Jadi pastikan kalian bawa sendiri perlengkapan mandi, ya.

 

Terasnya cukup nyaman. Disediakan dua kursi dan satu meja. Selama dua hari di sini, angin di teras lumayan kencang, bok. Wajib bawa sweater atau jaket tebal. Gue dan Ulfa sempat ngeteh sore di teras tapi cuma sebentar karena dingin banget.

 

Jendela di kamarnya ada dua, yang satu menghadap teras dan ukurannya besar, bisa lihat pemandangan lembah dari atas kasur. Satunya lagi nggak gitu besar, tapi bisa dibuka-tutup untuk sirkulasi udara. Kalau jendela ini dibuka, kamar tanpa AC-pun langsung terasa makin dingin.

 

Kalau malam hari, meskipun jendela ditutup, dinginnya udara Lembang nimbus dinding, wak. Gue dan Ulfa kedinginan pas tidur. Makanya jangan sampai lupa bawa jaket  dan kaos kaki ya.

 

Spot Foto di Dream Belle

Dream Belle ini lebih dikenal untuk wedding venue dan lokasi foto prewedding di Lembang, nggak heran kalau banyak spot foto menarik di sini. Dari pertama kali kami tiba saja, sudah senang sekali melihat sekeliling.

 

Gue nggak menampik salah satu alasan yang bikin gue tertarik untuk menginap di sini yak arena banyak spot fotonya. Terutama rerimbunan bunga daisy, kalau lihat bunga ini jadi ingat G-Dragon. Kalau Ulfa teringat D.O Exo.

 

Seandainya gue bawa kamera yang proper, pasti bakal bagus-bagus anget foto di sini. Tapi hasil kamera hp pun bagus juga, ketolong sama udara bersih dan pemandangan yang mendukung.

 

Spot favorit gue di lapangan terbuka yang di pinggirannya ditanami bunga daisy. Gue dan Ulfa lumayan lama menghabiskan waktu di sini. Duduk-duduk di atas rumput hijau dengan pemandangan gunung. Duh, bikin pengen kembali lagi.

 

Spot favorit kedua, di depan bangunan yang ada kaca besarnya. Bangunan ini sebenarnya adalah toilet umum dan ruang ganti pakaian. Jadi kalau mau photoshoot di sini, sudah disediakan ruang ganti juga. Kayak lagi bukan di Indonesia suasananya.

 

Ada kebun bunga lain juga. Sayang pas ke sana belum terlalu lebat, tapi selama ambil sudut fotonya benar, pasti bagus-bagus saja kok. Bunga yang ada di sini sepertinya seasonal, bisa berubah-ubah.

 

Review Pengalaman Menginap di Dream Belle

Selama dua hari semalam berada di Dream Belle, gue bisa bilang pengalaman gue sangat menyenangkan. Dari proses check in sampai check out nggak mengalami kendala apapun.

 

Begitu tiba di depan gerbang, sudah ada staf yang membukakan gerbang dan menanyakan keperluan kita di sana untuk apa. Apakah menginap, survey wedding venue, atau photoshoot. Karena kami mau menginap, jadi diminta untuk menunjukkan bukti reservasi dan KTP yang bisa diambil kembali saat check out.

 

Kami datang sekitar pukul satu siang. Sementara baru bisa check in jam dua. Jadi sambil menunggu kamar dibersihkan, kami keliling dulu buat foto-foto. Mumpung cuaca cerah. Cuaca di bulan Januari nggak menentu.

 

Setelah puas foto-foto, barulah check in. Kamar sudah siap dihuni kurang dari sejam. Kami memutuskan untuk istirahat saja di kamar dan baru akan lanjut foto-foto lagi sore nanti.

 

Karena belum termasuk dengan sarapan, jadi keesokan paginya gue harus cari sarapan di luar. Tukang bubur sudah lewat kalau di atas jam 8. Melihat kami kebingungan, mereka malah menawarkan untuk meminjamkan motornya dipakai oleh kami. “Pakai saja, teh. Ada yang jual kupat tahu di bawah.” Baik banget!

 

Lokasi Dream Belle

Untuk sampai ke Dream Belle, gue hanya mengikuti arahan google maps saja. Lokasinya berada di Jalan Nagrak Kulon No. 67, Sukajaya, Lembang.

 

Kami sempat nyasar gara-gara GPS gue ngaco gara-gara sinyal. Kalau nggak ada masalah sinyal sih lancar kok, nggak terlalu sulit menemukan lokasi Dream Belle. Jalanan menuju ke sana juga cukup aman. Pas balik, waktu tempuh ke daerah Setiabudi Bandung nggak sampai 30 menit. Dengan catatan, ini gue perjalanannya pas hari Senin. Kalau ke sana di akhir pekan, siap-siap macet di Lembang kalau jalan kesiangan.

 

Harga Kamar per Malam

Untuk pemesanan kamar hanya bisa dilakukan melalui tiket.com dan airbnb. Berhubung gue masih ada voucher Airbnb, jadi gue memesan lewat Airbnb dan hanya membayar sekitar Rp. 350,000 per malam. Ini harga setelah dipotong voucher airbnb ya. Kalau harga normalnya bisa kalian cek sendiri di tiket.com atau di airbnb.

Untuk biaya sewa wedding venue dan pemakaian photoshoot, bisa langsung menghubungi DM instagramnya saja ya, gaes.

 

Is it worth to re-visit? In my personal preference, yes.

 

Apalagi misalkan gue ajak keluarga, gue bakal booking dua kamar tipe kabin sekaligus karena letaknya yang bersebelahan dan hanya dibatasi dengan area api unggun. Jadi kalau malam kedinginan bisa berkumpul di depan api unggun ini. Konon di bagian lebih ke bawah lagi, dekat hutan pinus, bakal ada unit baru lagi yang sedang dibangun.

 

Untuk staycation selama dua sampai tiga hari, Dream Belle sangat layak untuk dijadikan tempat menginap. Pelayanan baik sekali, fasilitas sudah memadai, dan pemandangannya wow lah pokoknya. Selamat berlibur, gaes!